Implemetasi Aksi Bela Raya (Congkak Literasi Berbasis Nilai Karakter dan Budaya) di Kampung Melayu Kota Medan

Praktik inovasi program dan pembelajaran merupakan mata kuliah wajib yang harus diselesaikan mahasiswa. Sebagai salah satu prasyarat pemenuhan kewajiban dalam menyelesaikan mata kuliah ini, maka mahasiswa diharuskan untuk melakukan kegiatan praktik lapangan melalui sebuah inovasi dalam praktik pembelajaran berupa alat dan petunjuk penggunaan alat yang diberi nama “Aksi Bela Raya (Congkak Literasi Berbasis Nilai Karakter dan Budaya)”.

Kegiatan ini diampu oleh dosen mata kuliah yaitu Dr. Hiryanto, M.Si. kegiatan ini dilakukan di Kampung Melayu Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan nilai literasi anak bangsa akan nilai karakter dan budayanya sendiri. Medan merupakan salah satu ibukota provinsi di Indonesia yaitu Provinsi Sumatera Utara. Pada dasarnya, Medan merupakan negeri tanah Budaya Melayu yang terkenal dengan Istana Maimun bekas kerajaan Melayu Deli. Bahkan, corak istana dan masjid Raya Kota Medan adalah corak khas Budaya Melayu. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, Budaya Melayu di Medan sudah semakin tergerus dan terasingkan. Masyarakat Melayu banyak yang sudah memilih berpindah ke daerah Barat Sumatera Utara. Budaya Melayu sudah sangat asing dan tidak dikenal lagi, termasuk untuk di daerah Jawa. Masyarakat Jawa secara mayoritas menyebut Kota Medan sebagai kota bermarga. Padahal, marga adalah ciri khas Suku Batak yang lebih dominan mendiami wilayah Toba Samosir. Untuk tujuan pelestarian budaya inilah, praktik kegiatan dilakukan. Kegiatan dilakukan selama tiga kali pertemuan yaitu pada tanggal 04, 11 dan 18 November 2023.

Hasil dari kegiatan ini diharapkan sasaran pengembangan alat permainan Aksi Bela Raya (Congkak Literasi Berbasis Nilai Karakter dan Budaya) mampu memahami nilai-nilai karakter dan budaya Melayu dengan baik; sasaran pengembangan alat permainan Aksi Bela Raya (Congkak Literasi Berbasis Nilai Karakter dan Budaya) mampu mengaplikasikan nilai-nilai karakter dalam kehidupan dan melestarikan nilai-nilai budaya Melayu dengan baik dan benar; dan sasaran pengembangan alat permainan Aksi Bela Raya (Congkak Literasi Berbasis Nilai Karakter dan Budaya) mampu meningkatkan kemampuan psikomotorik serta menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dengan konsep belajar sambil bermain. Hasil implementasi Aksi Bela Raya (Congkak Literasi Berbasis Nilai Karakter dan Budaya) kepada beberapa orang tua dan anak yang terdapat di Kampung Melayu Kota Medan menunjukkan bahwa terjadinya perubahan pengetahuan secara positif ke arah yang lebih baik. Meskipun belum mencapai kepada perubahan perilaku, namun sejauh ini mampu meningkatkan pengetahuan hingga 70% dan sikap mencapai 40%. Untuk keberhasilan lanjutan secara lebih baik dan menyeluruh, maka Aksi Bela Raya (Congkak Literasi Berbasis Nilai Karakter dan Budaya) dapat digunakan sebagai media edukatif literasi keluarga secara terus-menerus.